STORY OF TEENAGER

Kamis, 28 Maret 2013

17 Tahun? Thankyou so much


Maret, ya ini bulanku. Berharap sesuatu akan terjadi pada hari dimana usiaku berganti. Tahun ini aku menginjak umur 17th dan tepatnya pada tanggal 9 dibulan maret ini. Umur 17, setiap orang menantikan ini karna 17th adalah umur dimana semua remaja diseluruh dunia beranjak menjadi dewasa seutuhnya. Begitupun aku, aku sangat menantikan hal itu, betapa tidak, aku terlalu mempunyai mimpi yang besar! Aku terlalu belia untuk memikirkan masa depanku, tapi harapku diumur 17 ini aku bisa secepatnya mengejar cita-citaku menjadi seorang Arsitek Handal ataupun menjadi seorang Broadcasting Terkenal. Haha aku tau itu mimpi yang terlalu besar dan tidak mudah mewujudkan mimpi itu tanpa usaha dan doa, bagaimana tidak? Aku sekarang hanyalah siswi sekolah menengah kejuruan dan jurusan yang kuambil tidaklah ada sangkut pautnya dengan cita-citaku yaitu jurusan Akuntansi. Sudahlah, tidak ada gunanya menyesali yang telah terjadi, aku tau rencana tuhan itu pasti indahJ.
Singkat cerita, aku ingin sekali dihari itu semua teman, keluarga, bahkan seseorang special bisa berada disampingku. Betapa hal itu membuatku senang, karna aku hanya menginginkan semua orang yang kusayang ingat dan meluangkan waktu untukku sebentar saja. Hari demi hari dibulan maret ini kulewati hingga hari itupun semakin dekat, entah mengapa aku merasa sepi, sendiri. Mereka sibuk dengan urusannya masing-masing. Tidakkah kalian ingat? Ucapku dalam hati, ah yasudahlah aku dapat melalui hari itu sendiri tanpa perlu ada orang lain yang membuatku tertawa.
Malam ditanggal 8, sama seperti biasanya aku hanya bisa berdiam diri memikirkan semuanya, Teman? Keluarga? Kamu? Ada apa dengan kalian! Aku melewati malam yang panjang itu sendiri, dan aku memutuskan untuk beristirahat dan berharap sesuatu terjadi kepadaku esok. Tepat pukul 00.00 usiaku berganti, seperti ada sesuatu yang menggerakkan kakiku, menyebut namaku, mimpikah ini? Aku tidak menghiraukannya, tetapi sekali lagi aku mendengar suara yang tak asing lagi bagiku, suara 2 orang yang begitu kusayangi, suara-suara yang membuat hari-hariku tersenyum. Aku membuka mataku secara perlahan. Dan, Kalian? Ah betapa aku ingin menangis tapi kutak ingin menunjukan hal itu. Mereka itu adalah mama dan kamu{} kamu yang membawa sebuah kue untukku dengan lilin angka 17th diatasnya.
Dengan senang hati aku meniup lilin yang menyala itu, aku hanya berdoa dalam hati “Terimakasih tuhan kau telah mengirimkan malaikat-malaikat terhebat dalam hidupku, aku berharap ditahun ini dapat menjadi sosok yang lebih baik lagi, sosok yang dapat membuat semua orang tersenyum bahagia dan semoga ditahun-tahun berikutnya aku masih bisa bersama-sama meraka, amin” Tak hanya kue, akupun mendapatkan hadiah-hadiah dari mereka:* Pagi ditanggal 9 begitu cerah, aku menghabiskan waktu dengan teman-temanku dihari special itu, sambil tersenyum aku berkata dalam hati “Terimakasih yaAllah untuk hari ini, kalian luar biasa{{{{}}}};;;;):*”.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar